Tragedi terjadi pada musim berikutnya, ketika pesawat yang membawa tim
pulang dari pertandingan Piala Champions Eropa mengalami kecelakaan saat
mendarat di Munich, Jerman, untuk mengisi bahan bakar. Tragedi Munich
tanggal 6 Februari 1958 itu merenggut nyawa 8 pemain tim – Geoff Bent,
Roger Byrne, Eddie Colman, Duncan Edwards, Mark Jones, David Pegg,
Tommy Taylor dan Liam “Billy” Whelan – dan 15 penumpang lainnya,
termasuk beberapa staf United, Walter Crickmer, Bert Whalley dan Tom
Curry. Terjadi 2 kali pendaratan sebelum yang ketiga terjadi kesalahan
fatal, yang disebabkan tidak stabilnya kecepatan pesawat karena adanya
lumpur. Penjaga gawang United Harry Gregg mempertahankan kesadaran saat
kecelakaan itu dan dibawah ketakutan pesawat akan meledak,
menyelamatkan Bobby Charlton and Dennis Viollet dengan mengencangkan
sabuk pengamannya. Tujuh pemain United menginggal dunia di tempat
sedangkan Duncan Edwards tewas ketika perjalanan menuju rumah sakit.
Sayap kanan Johnny Berry juga selamat dari kecelakaan itu, tetapi
cedera membuat karir sepak bolanya berakhir cepat. Dokter Munich
mengatakan bahwa Matt Busby tidak memiliki banyak harapan, namun ia
pulih dengan ajaibnya dan akhirnya keluar dari rumah sakit setelah dua
bulan dirawat di rumah sakit.
Ada rumor bahwa tim akan mengundurkan diri dari kompetisi, namun
ketika Jimmy Murphy mengambil alih posisi manager ketika Busby dirawat
di rumah sakit, klub melanjutkan kompetisinya. Meskipun kehilangan
banyak pemain, mereka bisa mencapai final Piala FA 1958, dimana mereka
kalah dari Bolton Wanderers. Akhir musim, UEFA menawarkan FA untuk
dapat mengirimkan United dan juara liga Wolverhampton Wanderers untuk
berpartisipasi di Piala Champions untuk penghargaan kepada para korban
kecelakaan, namun FA menolak. United menekan Wolves pada musim
berikutnya dan menyelesaikan liga di posisi kedua klasemen; tidak buruk
untuk sebuah tim yang kehilangan sembilan pemain akibat Tragedi Munich.
Busby
membangun kembali tim di awal dekade 60-an, membeli pemain seperti
Denis Law dan Pat Crerand. Mungkin orang yang paling terkenal dari
sejumlah pemain muda ini adalah pemuda Belfast yang bernama George
Best. Best memiliki sisi skill teknis dan keatletisan yang luar biasa.
Tim memenangkan Piala FA tahun 1963, walaupun hanya finis diurutan 19
Divisi Satu. Keberhasilan di Piala FA membuat pemain menjadi
termotivasi dan membuat klub terangkat pada posisi kedua liga tahun
1964, dan memenangkan liga tahun 1965 dan 1967. United memenangkan
Piala Champions Eropa 1968, mengalahkan tim asuhan Eusébio SL Benfica
4–1 dipertandingan final, menjadi tim Inggis pertama yang memenagkan
kompetisi ini. Tim United saat itu memiliki Pemain Terbaik Eropa, yaitu:
Bobby Charlton, Denis Law and George Best. Matt Busby mengundurkan
diri pada tahun 1969 dan digantikan oleh pelatih tim cadangan, Wilf
McGuinness.
0 komentar:
Post a Comment